Tuesday, 17 March 2020

Malu Menyapa Teman Lama

Sumber: Apriani (June 24, 2015).


















Hari ini, serasa berbeda dari kemarin, dimana matahari seolah-olah mendekati bumi. Hal tersebut dirasakan oleh Via dan Syabrina (temannya). Kala itu, mereka sedang menunggu go-car yang sudah di order oleh Via. Rencananya mereka akan pergi ke salah satu pusat perbelanjaan terbesar di Jakarta Pusat...


Via : " Sya, gue lihat di HP masih sekitar 15 menitan go-car nya nyampe ke sini, masih lama nunggunya, mana panas lagi, gerah nih! ".

Syabrina : " Yaa, masih lama ya Vi nyampenya, ya nih panas cuacanya, haus lagi, gimana sambil nunggu tuh babang go-car, kita cari minum dulu, jus yang dingin nih seger banget ".

Via : " Oke, gue juga haus, tapi dimana ya kira-kira yang jualan jus deket sini? ".

Syabrina : " Yo lah cari, deket-deket sini, kayaknya sih ada, nah..itu ada! ".

Via : " Mana Sya? 👀 ".

Syabrina : " Itu loh, di depan (sambil menunjuk), tapi kita kudu nyebrang ".

Via : " Oh ya, itu ada, asyikkk! Lumayan lah ngilangin panas, minum yang dingin-dingin ".


Seketika mereka sudah sampai di warung jus buah... 


Syabrina : " Mas, pesen jus buah dong, dua ya, dibungkus! ".

Penjual Jus (Rian) : " Jus buahnya apa mbak? ".

Syabrina : " Vi, elu mau jus buah apa? ".

Via : " (Lagi melihat HP, membalas sebuah pesan masuk 💬), mangga Sya! ".

Syabrina : " Mas, satu jus mangga, satu jus jambu ya ".

Penjual Jus (Rian) : " (Bengong melihat Via), kayak kenal tuh cewek, itu bukannya Via Maharani, teman se-kelas waktu SMA dulu (bicara dalam hati) 😕 ".

Syabrina : " Mas, pesen jus mangga sama jus jambu ya! (kembali mengingatkan) 😒 ".

Penjual Jus (Rian) : " Siap mbak, langsung saya buatkan (bicara gagap) 😬. Aduh, malu gue 🙈 kalau sampai itu beneran Via dan dia ngeliat keadaan gue yang hanya seorang penjual jus pinggir jalan! (bicara dalam hati) 😱 ".

Via : " Sya, udah belum jus nya, haus nih! 😅 ".

Syabrina : " Masih dibuatin kok Vi ama si Mas Ganteng, bentar lagi siap dah jus kita 😋 ".

Via : " Masa sih ganteng? Yang bener Sya? 👀😍 ".

Syabrina : " Serius!!! Kalau gak percaya, elu lihat aja sendiri 😁 ".

Via : " Penasaran gue (menghampiri penjual jus) 👀 ".

Penjual Jus (Rian) : " Aduh, pake acara kesini lagi dia (bicara dalam hati) 😱 ".

Via : " Mas, jus nya sudah belum ya? ".

Penjual Jus (Rian) : " Bentar lagi siap mbak, tinggal dibungkus  (bicara gagap dengan muka sedikit menunduk ke bawah) 🙉🙈 ".

Via : " Kayak kenal, tapi siapa ya??? (bicara dalam hati) 👀😕 ".

Syabrina : " Vi, bayarin dulu ya, entar pas nyampe mall, gue ganti, gak bawa uang cas! 😂 ".

Via : " Santuy sis...😄 ".

Penjual Jus (Rian) : " Ini mbak pesanannya, semuanya Rp 20.000 (sambil sedikit memalingkan muka) 😬 ".

Via : " Ini mas uangnya (memberikan uang ke tangan Rian) ".

Penjual Jus (Rian) : " Oke, terima kasih mbak🙏 ".

Via : " Sama-sama 😀 ". 


Bersambung... 


DAFTAR REFERENSI:

Apriani, P. (2015, June 24). Canggung. Retrieved March 16, 2020, from https://www.kompasiana.com/putput/552004c2813311f0379df5c1/canggung



Author cukupkan dulu ya sobat, untuk postingan ceritanya...
Menurut sobat, bagaimana kelanjutan ceritanya? ➞ Tulis dalam kolom komentar ya🙏

No comments:

Post a Comment