Thursday, 9 April 2020

Sedangkan Aku?

Hallo semua...
Perkenalkan, namaku Sendi Danian, panggil saja Sendi. Kalau kamu namanya siapa? Ya, kamu? Kamu loh yang lagi baca cerita ini? 😁...
Tertawa sambil tersenyum, mungkin cara itu yang bisa dan selalu aku lakukan untuk menutupi kelemahanku yaitu kesendirian dan kesepian 😔...

Kok bisa?
Mungkin dari kalian menanyakan hal tersebut.
Oke, pada dasarnya banyak aplikasi di media sosial yang bisa digunakan untuk menghilangkan kesendirian (menambah teman). Contohnya seperti Facebook, Twitter, Instagram, Pinterest, WhatsApp, Line, Telegram, LinkedIn, dll. Pastinya masing-masing aplikasi tersebut memiliki kegunaan dan keuntungan tersendiri. Misalnya WhatsApp, yang mana tujuan dan kegunaannya banyak sekali seperti mengirim pesan, file, gambar, membuat grup (grup untuk belajar, grup kelas, grup sekolah, grup kuliah), dan masih banyak lagi. Misalnya lagi, Instagram yang bisa memposting gambar ataupun video yang sudah diabadikan baik dari kamera handphone 📱, kamera digital 📷, ataupun WebCam 📹. Uniknya, aplikasi-aplikasi tersebut bisa memposting sebuah status, entah itu status dalam bentuk kata-kata, kalimat, ucapan, gambar, cuplikan video, atau kreasi-kreasi tersendiri. Aku pun menggunakan beberapa dari aplikasi media sosial yang disebutkan di atas. Dan aku pun menggunakan itu dengan tujuan untuk memberitahukan pada dunia bahwa aku ada loh di sini dan aku layak berada di sini

Pernah berpikir untuk memposting sebuah status. Tapi, apa ya kira-kira, aku pun bingung mau memposting status yang bagaimana atau seperti apa bentuk postingannya 😕. Kadang suka minder ketika melihat status kalian yang diposting di media sosial 😞. 

Sering melihat status orang-orang yang diposting dengan background gambar 👀. Dimana postingan tersebut memperlihatkan kehidupan di dunia ini.
Bermacam-macam bentuknya...
Ada yang memposting hobi, sedangkan aku? 😔
Ada yang update status tentang motivasi ke teman, sedangkan aku? 😔
Ada yang update status tentang ucapan terima kasih atas bantuan dalam hal apapun, sedangkan aku? 😔
Ada yang memposting foto bersama teman bermain, teman kos, teman sekolah, teman kuliah, teman kantor, bahkan bersama keluarga, sedangkan aku? 😔
Ada yang memposting cuplikan video yang dibuat dengan kreasi sendiri, dimana memperlihatkan kelucuan dengan teman atau sahabat, sedangkan aku? 😔
Ada yang membagikan momen-momen terindah ataupun tersedih bersama seseorang, sedangkan aku? 😔
Ada yang memposting ucapan selamat ulang tahun diiringi animasi-animasi lucu dan musik, sedangkan aku? 😔
Dan lain-lain, sedangkan aku? 😔
Lagi-lagi ke sedangkan aku? 😔

Sumber: Anonymous (June 18, 2013).















Melihat postingan ataupun status tersebut membuat aku merasa berbeda. Entah kenapa? akupun bingung akan hal itu. Seketika hatiku tertusuk-tusuk. Mungkin itu yang dinamakan sakit namun tak berdarah. Ingin rasanya menangis sekeras-kerasnya. Mengapa aku yang diberikan penghargaan pengalaman ini?

Walaupun demikian, aku tidak pernah terlintas untuk menyalahkan Yang Maha Kuasa. Aku percaya bahwa Dia-lah yang selalu ada buatku. Dikala aku senang, dikala aku sedih. Dia-lah satu-satunya yang kuingat. Dia-lah satu-satunya yang membuat aku kuat. Dia-lah yang selalu menjagaku, melindungiku. Dan aku percaya akan hal itu.

Ada sebuah kalimat yang pernahku baca dari salah satu postingan atau status orang 👀...
Lupa-lupa ingat, tapi kira-kira bunyi kalimatnya seperti ini " Yang Maha Kuasa mengizinkan kita disakiti agar esok kita tahu cara mengobati orang yang terluka, membuat kita menangis agar esok kita mampu menghibur orang yang bersedih. Percayalah, bahwa sesungguhnya Yang Maha Kuasa tidak akan menguji hamba-Nya melainkan mereka sanggup untuk memikulnya ".

Kalimat tersebut aku jadikan sebagai motivasi dikehidupanku ini dan aku pun berdoa semoga tidak ada yang mempunyai kelemahan seperti yang aku alami karena pada dasarnya dia berhak dan layak hidup di dunia ini. Tetapi, kalaupun ada, apalagi ada di sekitar kalian, tolong rangkul dia, beri semangat, hibur hatinya, jangan tidak memperdulikannya atau bahkan menjauhinya karena menganggap dia aneh, tidak sesuai, atau berbeda dari yang lain.


DAFTAR REFERENSI:

Anonymous. (2013, June 18). Galau bijak???. Retrieved April 9, 2020, from http://thehigheststar.blogspot.com/2013/06/galau-bijak.html

No comments:

Post a Comment